loading...

Entah
karena apa, seorang Suami tega membunuh anaknya hanya karena cemburu istrinya
sering mendapat sms dari nomer tak dikenal. Andry membunuh istrinya, Lismini
membunuh dengan cara dibekap dan di tutup dengan bantal.
Setelah
membunuh, lelaki berusia 32 tahun tersebut mengaku menyesal dan menyerahkan
diri kepada polisi. Akhirnya ia harus mendekam di penjara untuk mempertanggung
jawabkan pekerjaannya.
Ketika
menyerahkan diri kepada polisi, Andry menceritakan bahwa ia merasa cemburu
karena sering ada nomer telepon yang sering menghubungi istrinya. Sebelum
membunuh, ia menulis surat dibuku: “maafin saya ibu, ini saya lakukan terpaksa
karena sakit hati, saya merasa terpojok. Saya cemburu. Ada alasannya di waktu
Hpnya Mini ada seseorang telepon terus sms yang sangat mesra, saya tegur malah
marah-marah kepada saya seperti ini. Mini tidak mengerti perasaan saya.”
Setalah itu, saat istrinya sedang tidur ia kemudian membunuh istrinya itu
dengan cara membekap korban hingga meninggal dunia.
Peristiwa
yang terjadi setahun lalu itu bisa menjadi palajaran berharga bagi kita semua:
jangan sampai rasa curiga membunuh akal sehat kita, jika harus telusuri
terlebih dahulu, karena bisa saja ada orang yang ingin merusak sebuah hubungan.
Dan jika memang telah terbukti, jangan sampai kita melakukan hal keji seperti
diatas, karena masih banyak manusia lain yang lebih baik dan lebih sempurna
bisa dijadikan pasangan hidup.
Sumber:
BeritaPrima.com
loading...
siip, saya setuju gan. Kalau pun iya, toh masih banyak wanita yang lebih baik darinya dan mampu menjadi pasangan hidup untuk selamanya.
BalasHapus