Inilah 6 Penelitian Yang Pecahkan Rahasia Aneh di Alam Semesta

loading...
Setiap disiplin ilmu, selalu mengungkap hal yang serius. Berbagai ilmu mulai ilmu kedokteran hingga fisika kuantum, seringkali mengungkap hal yang buat kita mengernyitkan dahi.

Namun hal ini tak selalu mutlak. Banyak ilmuwan yang mendedikasikan dirinya untuk berbagai penelitian yang luput untuk kita pikirkan. Berikut berbagai penelitian baru yang ungkap rahasia yang tak seberapa serius, justru mengungkap rahasia unik dari alam.

Piranha vegetarian

Piranha telah ditakuti oleh masyarakat sejak lama, terlebih lagi terdapat beberapa referensi film dan acara televisi yang memperlihatkan betapa mengerikannya Piranha.

Namun salah satu kerabat dekat dari Piranha yang bernama pacu perut merah, ternyata justru hanya memakan tumbuh-tumbuhan. Ikan ini pun tak memiliki gigi setajam Piranha, namun justru berbentuk seperti gigi manusia. Meski kerabat dekat dengan piranha, ikan ini pertama kali ditemukan di dua danau yang berbeda di Michigan, Amerika Serikat.

Cumi berwarna ungu dengan mata 'googly'

Para ilmuwan yang menjelajah di kapal bernama Nautilus di samudera Pasifik, menemukan seekor fauna unik yang bentuknya lebih menyerupai mainan ketimbang binatang. Salah satu jenis cumi bobtail bernama Rossia pacifica berbentuk sangat unik dengan warna ungu dan mata 'googly' mirip mainan.

Cumi ini berhabitat di 1.300 meter di bawah permukaan laut. Tak mengherankan jika cumi tersebut berbentuk unik, karena temperatur dan tekanan di kedalaman seperti itu seringkali membuat rupa dari binatang-binatang dasar laut seperti alien. Lebih unik lagi, binatang-binatang di laut dalam yang selalu terbiasa di tempat gelap, mereka akan kaget jika ditemukan manusia atau dipotret, akhirnya mereka akan membatu; seperti foto di atas.

Lautan berasal dari luar angkasa

Salah satu pertanyaan misterius soal bagaimana terbentuknya Bumi, adalah bagaimana Bumi ini bisa diselimuti oleh Samudera. Salah satu hipotesa yang mungkin adalah asteroid es yang menghantam Bumi di kala Bumi masih berusia muda. Hal ini masuk akal karena es adalah salah satu elemen yang melimpah di luar angkasa.

Dilansir dari Science Daily, baru-baru ini ilmuwan menemukan kemungkinan hal ini benar terjadi. Pasalnya, ilmuwan menemukan sebuah potongan opal di sebuah meteorit yang berada di Antartika. Opal sendiri merupakan batuan yang terdiri dari 30 persen air, dan opal sama sekali tak pernah ditemukan dari asteroid sebelumnya. Dari hal ini, ilmuwan menarik sedikit kesimpulan bahwa es tidak terbentuk dari Bumi, namun datang dari luar angkasa.

Pohon ternyata bisa tidur

Pohon yang merupakan tumbuhan adalah makhluk hidup, sama seperti manusia dan juga hewan. Ketika manusia dan hewan butuh tidur setelah seharian beraktivitas, apakah pohon butuh tidur setelah melakukan berbagai kegiatan seperti fotosintesis? Jawabannya iya.

Melansir Live Science, The Finnish Geospatial Research Institute membuktikannya dengan menggunakan sinar inframerah untuk menganalisis ranting dari pohon birch, dan menemukan bahwa terdapat pola 'mengendur' dan 'terkulai' ketika malam hari. Hal ini terjadi lagi ketika penelitian serupa diulang ke pohon birch yang berbeda dan terletak jauh dari pohon yang pertama diteliti.

Menariknya adalah fase 'bangun tidur' dari pohon, di mana pohon tak lagi terkulai, dimulai sebelum matahari terbit. Hal ini menandakan bahwa sebenarnya pohon memang tidur, dan hal ini bukan aktivitas yang dipengaruhi ada tidaknya sinar matahari untuk fotosintesis. Jadi, pohon punya ritme sirkadian seperti manusia.

Kadal ternyata bisa bermimpi

Sebuah tim dari Max Planck Institute for Brain Research membuat sebuah penemuan yang cukup mengejutkan. Dilansir dari Live Science, seekor kadal berjenis Australian Dragon, terbukti memiliki fase tidur REM, atau Rapid Eye Movement atau gerakan mata cepat. Fase tidur ini biasanya hanya dialami manusia di mana dalam fase ini manusia bermimpi.

Awalnya para ilmuwan berasumsi bahwa fase REM dan mimpi hanya akan dialami burung dan mamalia lain, karena mamalia dan burung digadang-gadang adalah nenek moyang manusia sebelum berevolusi. Namun penemuan di kadal ini membuktikan kalau hal itu salah. Para ilmuwan berkesimpulan bahwa mimpi mungkin dialami semua amniota atau semua vertebrata darat.

Bau pop corn adalah bau resmi

Mungkin pembahasan ini akan sedikit melenceng dari topik alam. Namun para ilmuwan telah menggolongkan 10 aroma atau bebauan primer dari jutaan bau yang tak terbatas jumlahnya.

Dilansir dari Medical Daily, sebuah studi menggolongkan ada 144 bebauan, dan akhirnya direduksi hingga jadi 10 saja. Bebauan tersebut adalah: bau harum, woody atau resin, buah-buahan non jeruk, bau tajam, bau bahan kimia, bau mint atau peppermint, bau manis, bau memualkan,bau lemon, dan bau popcorn. Uniknya, popcorn masuk.

Dari kesemuanya, pop corn satu-satunya yang paling beda. Pop corn didefinisikan sebagai bau seperti sayur-sayuran atau kayu namun tak seperti keduanya.


#Baca juga artikel / berita lainnya berikut ini  :

loading...