HUT lalu lintas Polda Metro kampanyekan keselamatan anak

loading...
HUT lalu lintas Polda Metro kampanyekan keselamatan anak

Merdeka.com - Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Lalu Lintas yang ke-61, Ditlantas Polda Metro Jaya akan mengadakan sejumlah acara terkait pentingnya keselamatan dalam menggunakan transportasi. Mengingat, kasus kecelakaan yang menimpa anak-anak di Indonesia cukup tinggi.
Sejumlah acara akan berlangsung sampai pertengahan September mendatang, salah satunya adalah seminar untuk keselamatan anak bertajuk 'Keselamatan Berlalu Lintas di Kurikulum Pemerintah' yang akan digelar mulai 24 Agustus 2016 di hotel The Hermitage, Jakarta.

"Melalui seminar pendidikan ini diharapkan, tentunya bersama-sama dengan pakar pendidikan dan dukungan media, dapat membantu kami menyuarakan tentang save our kids," kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Syamsul Bahri di Polda Metro Jaya, Rabu (9/8).

Usai seminar, acara yang bekerjasama dengan dua mitra dari dunia usaha, yaitu GLESTRA dan Skolastika ini nantinya juga akan berlangsung kegiatan lainnya seperti Forum Diskusi Bisnis yang akan mengangkat tema 'Masa Depan Transportasi Berbasis Aplikasi di Indonesia', pada 8 September 2016.

Acara itu pun akan menghadirkan narasumber di antaranya Pendiri sekaligus CEO GOJEK Nadiem Makarim, Direktur Utama PT Blue Bird, Tbk, Managing Director UBER Indonesia, GRAB INDONESIA dan pengusaha lainnya.

"Wajah industri bisnis transportasi di tanah air pernah tercoreng akibat tindakan anarkis yang merugikan banyak pihak. Saat ini, bisnis transportasi berbasis aplikasi, di satu sisi dapat menciptakan peluang kerja baru, namun di sisi lain, memunculkan polemik dan bumerang," ujar stakeholder GLESTRA Rafael David Pasaribu. 

Sementara puncak acara HUT Lalu Lintas itu sendiri akan dilaksanakan pada 18 September 2016 di area Car Free Day Bundaran HI-Imam Bonjol, Jakarta Pusat, dengan penyerahan komik dari pihak penyelenggara kepada Ditlantas Polda Metro Jaya sebanyak 35.000 buku.

Keseluruhan rangkaian kegiatan bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk terus menggalakkan kampanye 'Safety & Difensive Riding' di Indonesia, khususnya di Jakarta dan sekitarnya. Di mana sepanjang 2015 di kawasan Jakarta dan sekitarnya tercatat ada 18 kecelakaan perharinya dengan merenggut dua korban jiwa.

Selain itu, sepanjang 2012-2015, di wilayah Polda Metro Jaya tercatat lebih dari 26 ribu kasus kecelakaan dengan korban tewas sekitar 2.800 jiwa dan luka-luka lebih dari 29.000 pengguna kendaraan.

Kemudian, dari catatan kepolisian setiap jamnya terjadi 10 kecelakaan lalu lintas jalan yang merenggut tiga jiwa. Di mana anak-anak di bawah umur menjadi salah satu kelompok usia yang rentan sebagai korban, bahkan sebagai pelaku kecelakaan.

Sementara, sepanjang 2010-2015 setidaknya 176 ribu anak-anak di bawah umur menjadi korban kecelakaan di jalan. Artinya, setiap hari terdapat 85 anak-anak di bawah 15 tahun yang menjadi korban kecelakaan.

Di sisi lain, anak-anak di bawah umur yang menjadi pelaku kecelakaan ternyata juga cukup memprihatinkan. Dalam rentang 2010-2015, sedikitnya tercatat 27 ribu anak-anak yang memicu terjadinya kecelakaan di jalan.

Sumber
loading...