Jambret ponsel di Bekasi babak belur dihajar warga

loading...
Jambret ponsel di Bekasi babak belur dihajar warga

Merdeka.com - Seorang pelaku jambret babak belur dihajar warga di Jalan Diponegoro, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis petang (11/8). Pelaku bernama Mahendra Mahardika (18) tertangkap warga usai merampas telepon seluler milik Rozano Lutfiana (22).

Bagus (22) salah satu saksi mata di lokasi kejadian, mengatakan peristiwa itu bermula ketika korban sedang berjalan kaki menuju halte untuk berangkat kerja di sebuah perusahaan di Cikarang sekitar pukul 17.45 WIB.


"Dari arah belakang tiba-tiba seorang pengendara sepeda motor memepet, lalu merampas ponsel korban yang sedang dimainkan," kata Bagus, Kamis (11/8).

Setelah ponsel berpindah tangan, korban pun berteriak 'copet'. Teriakan itu didengar oleh pengendara sepeda motor lain di lokasi. Sehingga pelaku dikejar sampai tertangkap.

"Pelaku ditendang hingga terjatuh dari sepeda motornya. Warga kemudian langsung menangkapnya," ujarnya.

Warga yang geram dengan aksi itu kemudian main hakim sendiri. Pelaku dihajar hingga babak belur. Beruntung, tak lama kemudian petugas Polsek Tambun tiba di lokasi lalu membawa pelaku ke kantor polisi untuk penyidikan lebih lanjut.

Kasubag Humas Polresta Bekasi, AKP Endang Longla mengatakan, polisi menyita barang bukti berupa satu unit telepon selular hasil rampasan, serta sepeda motor pelaku jenis Honda Supra Fit.

"Petugas masih melakukan pengembangan, tidak menutup kemungkinan pelaku mempunyai kelompok spesialis jambret," katanya.

Kini untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersangka dijerat dengan pasal 363 KUHP. Ancamannya hukuman penjara di atas lima tahun.

Sumber
loading...