loading...
Izin Berbagi !
Kalau jodoh memang tidak kemana.Kalimat tersebut rasanya cocok disematkan pada pasangan yang baru jadian ini.
Akun Twitter @melvin_aliens menceritakan pengalamannya ketika memikat hati seorang perempuan di bandara.
Sampai-sampai Ugik menembak perempuan idamannya itu ketika sedang ketinggalan pesawat.
Banyak cerita dan cara untuk mendapatkan hati dari wanita pujaan.
Selain menunjukan sikap baik, lelaki juga perlu 'modus' demi mendapat perhatian lebih.
Pengalaman Ugik dalam memikat hati wanita pujaannya sudah 713 kali diretweet warganet.
Wanita pujaannya itu sudah didekati selama satu minggu.
Ketika itu, Ugik sedang berlibur di Bali.
Kebetulan, wanita yang diincarnya akan terbang menuju NTT lalu pesawat yang ditumpangi transit di Bali.
Sayangnya, ketika itu si wanita malah ketinggalan pesawat.
Dari sinilah Ugik mencoba untuk menyatakan perasaannya.
Begini kisah selengkapnya :
Ga ada istilah 'ga nyangka',
semua udh direncanakan!
Gue pepet sejak minggu lalu,
trus gue liburan ke Bali, nah si @elidarss mau ke NTT trus transit ke Bali,
tp ketinggalan pesawat,
nah gue jemput nih, bbrp jam kemudian gue tembak,
kita jadian,
ga ada yg namanya kebetulan
Respon dari warganet pun jadi beragam.
Malah ada yang mengira bahwa wanita cantik tersebut terkena hipnotis.
@febbykuu : Mba, pas Nerima nya udh minum Aqua atau blm? Wkwkwk
@santiayurr : pdhl mb ny udh pake kacamata ya. huhu
@nrsilas : Kok terharu ma cerita cinta mas ugik sih :") baru jadian udh upload selfie 2x
@susterinne : Mbaknya kena hipnotis kaleee
@Irnaprr : Cepet nikahin! Entar mba nya keburu sadar. Sebelum bulan purnama.
Sumber: Tribunnews
from Izin Berbagi http://ift.tt/2E6lIfD
Sumber www.izinberbagi.com
loading...
0 Response to "Aksi Pria 'Nembak' Cewek yang Ketinggalan Pesawat Ini Viral, Sempat Dikira Kena Hipnotis Izin Berbagi"
Posting Komentar
Silahkan anda berkomentar dan juga memberikan kritik untuk perbaikan blog ini. Maaf, Komentar yang tidak berhungungan dengan artikel atau hanya pengen beriklan, akan dihapus. Komentar langsung tayang.