Ini Alasan Betapa Pentingnya Mengadzani Bayi Baru Lahir!

loading...

AkuIslam.Id - Tak hanya ketika manusia sudah bisa berpikir, sejak bayi baru lahir pun setan sudah berusaha menggoda. Salah satunya dengan menusuk bayi sampai menangis. karenanya Rasulullah menganjurkan setiap orang tua untuk mengazani telinga kanan dan membacakan iqamat pada telinga kiri bayi yang baru lahir.

Betapa Pentingnya Mengadzani dan Mengiqomati Bayi Baru Lahir ( Foto @Source )

Setan selalu berusaha untuk menjerumuskan manusia agar ingkar terhadap Allah. Dan, hal ini sudah ia lakukan secara terencana. Bahkan, para setan akan mengganggu manusia sejak manusia baru lahir.

Dari Abu Hurairah Ra meriwayatkan bahwa Rasulullah Saw bersabda, "Tidak ada seorang bayi pun dari anak Adam yang terlahir kecuali ia pasti mendapat tusukan dari setan sehingga bayi itu menangis dan menjerit karenanya, kecuali Maryam dan putranya (Nabi Isa AS)." (HR Bukhari dan Muslim).

Dalam hadis lainnya, Rasulullah juga bersabda, "Jeritan bayi ketika lahir adalah karena mendapat tusukan setan," (HR Muslim).

Dari hadis tersebut dijelaskan bahwa semua manusia, kecuali Maryam dan putranya, Nabi Isa AS didatangi dan diganggu oleh setan pada saat dilahirkan. Datangnya setan pada saat itu adalah untuk menancapkan tusukan ujung jarinya pada kedua mata anak Adam.

Dengan tusukan itu setan bermaksud kelak di kemudian hari, anak Adam tersebut menjadi pengikut setianya. Matanya tidak bisa "melihat" dengan benar atau mana yang baik dan mana yang jahat. Kebaikan akan tampak menjadi bayang-bayang yang samar sehingga ia enggan menuju ke arah kebaikan tersebut.

Kejahatan akan tampak seperti kilauan cahaya yang sangat menggiurkan sehingga ia akan berlari menyongsongnya.

AGAR SETAN TAKUT

Oleh karena itu, Rasulullah Saw memberikan tuntunan kepada umatnya agar terhindar dari gangguan setan pada saat bayi dilahirkan. Yakni, pertama dengan diazankan pada telinga kanannya dan diiqamatkan pada telinga kirinya. Ibnu Abbas menuturkan bahwa Rasulullah bersabda, "Ajarkanlah kalimat 'laa ilaaha illallahu' kepada anak-anakmu sebagai kalimat pertama yang mereka dengar." (HR Al Hakim).

Rasulullah juga bersabda, "Barang siapa yang mendapati seorang bayi yang dilahirkan, kemudian diazankan di telinga kanannya dan diiqamatkan di telinga kirinya, maka ia tidak akan diganggu oleh ummu Shibyan (setan yang selalu mengganggu anak kecil)," (HR Ibn Sunny dari Hasan ibn Ali RA).

Menurut Rasulullah Saw setan akan ketakutan dan berlari sejauh-jauhnya apabila mendengar suara azan.

Hal kedua yang dilakukan pada bayi yang baru lahir adalah dengan dibacakan surat Al Ikhlas pada kedua telinganya. Imam Muhyiddin Abi Zakaria Yahya dalam kitabnya Al Adzkar Al NAwawiyyah menjelaskan bahwa Rasulullah Saw membacakan surat Al Ikhlas pada telinga anak yang baru dilahirkan.

Hal ketiga yang bisa dilakukan untuk menghindari bisikan setan pada bayi adalah dengan membacakan surat Ali Imran ayat 36 dengan maksud memohonkan perlindungan Allah untuk anak yang baru dilahirkan dari godaan setan yang terkutuk. Allah berfirman. "Dan sesungguhnya aku melindunginya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau dari gangguan setan yang terkutuk," (QS Ali Imran: 36).

Selanjutnya membacakan doa keselamatan dan perlindungan untuk anak. "Ya Allah, kumohon perlindungan kepada-Mu untuk anak ini dengan kalimat Allah yang sempurna dan kejahatan dan kesusahan, dan dari pandangan mata yang menyakitkan." (HR Bukhari).

from Aku Islam http://ift.tt/2B3smDD
Sumber KLIK Di Sini atau http://www.akuislam.id/

loading...

Tweet