loading...
SerUnique.com - Sahabatku semua, Jumpa lagi dengan artikel terbaru di blog Unik dan Aneh. Berita yang sangat aktual, seru, unik dan aneh akan dipaparkan pada anda. Silahkan simak info tentang Edan ! Gara-gara Terlalu Cantik, Reporter Ini Nyaris Kehilangan Pekerjaan Semoga bermanfaat dan anda terhibur sekali. Simak ya... Jangan lupa Follow Twitter admin di @Share_Doang Google Plus +Mukti Effendi dan Facebook Fans di SeruniqueCom
Saking cantiknya, seorang reporter bola hampir kehilangan pekerjaan karena dianggap mengganggu konsentrasi para pemain.
Perkenalkan reporter cantik asal Serbia, Katarina Sreckovic, yang selalu mengganggu konsentrasi para pemain saat melakukan tugasnya di lapangan.
Baca juga yang seru dan unik :
Sreckovic menceritakan dia hampir tidak bisa melakukan wawancara dengan benar terhadap bintang-bintang klub Serbia, Red Star Belgrade.
Kecantikan Sreckovic telah mengganggu konsentrasi mereka saat wawancara atau bermain.
"Aku akui pada awalnya itu menjadi masalah. Tapi aku pikir mereka sudah terbiasa sekarang," kata reporter 25 tahun ini.
"Dulu sangat sulit melakukan tugasku dan seakan-akan mereka tidak bisa bekerja bersamaku."
Sreckovic bahkan sering diminta menjauh beberapa kali karena dianggap mengalihkan perhatian pemain di lapangan. Para pemain mengeluh mereka tidak bisa berkonsentrasi.
Namun Sreckovic mengatakan dia terus berusaha mempertahankan pekerjaannya, Dia yakin bahwa para pemain pada akhirnya akan terbiasa dengan kehadirannya. Dan itu terbukti.
"Aku sangat senang karena aku juga penggemar berat Red Star dan ini adalah pekerjaan impianku," imbuhnya.
Dulu Sreckovic sering kencan dengan pemain yunior, tapi sekarang dia tidak punya pacar pemain sepakbola. Uniknya, gadis penyuka sepakbola ini adalah lulusan bahasa dan sastra China.
Red Star dulunya sering menjadi juara Eropa di awal tahun 1990an. Dan kini, meski diterpa krisis keuangan, klub tersebut masih menjadi tim yang diperhitungkan di Serbia.
(Ism, Sumber: Mirror.co.uk)
sumber: http://owunik.blogspot.com/2014/11/gara-gara-terlalu-cantik-reporter-ini.html
loading...