Kriteria Calon Pemimpin Yang Pantas di Pilih

loading...

Dulu, bangsa Indonesia mendapat julukan “Macan Asia”. Tapi kini mungkin mendapat julukan “Macan Ompong Asia”. Sebab Peringkat Indonesia di Dunia dalam Berbagai Bidang kalah jauh dari negara-negara Asia Tenggara apalagi tingkat Asia dan Dunia.

Kondisi yang seperti itu, tentu tidak lepas dari pemimpin dan sistem kepemimpinan bangsa ini. Oleh karena itu, demi kemaslahatan negara kita, dari sekian calon presiden dan Calon Presiden Terkuat RI 2014-2019 harus agan-agan pilih yang benar-benar sesuai hati nurani dan memiliki cirri-ciri kepemimpinan yang dibutuhkan negara kita.

Jangan hanya gara-gara dikasih uang 10.000, kaos snack dan barang murah lain, misalnya, harus mengorbankan hati nurani dan memberikan suara kita kepada orang yang malah akanmerugikan kita, saudara sebangsa dan negara kita, Indonesia Raya.

1. Memiliki Track Record Yang Baik

Artinya, jika ada seseorang yang sudah pernah menjadi pemimpin dan selama kepemimpinanya tidak pernah membawa keuntungan bagi kehidupan rakyat, maka jalan pilih orang ini! Misalnya, pernah terlibat korupsi, suap-menyuap dan sering bolos masuk kantor seperti para DPRD senayan.

2. Memiliki Komitmen Kuat memberantas Korupsi

Setiap hari ada saja berita tentang praktik korupsi dan gratifikasi yang dilakukan oleh para pejabat pemerintah Indonesia. Akhir-akhir ini, ada Nama Ahmad Fatonah beserta selir-selirnya, Lutfi Hasan Ishaq dengan daging-dagingnya, Anas Urbaningrum dengan kasus Hambalangnya dan lain sebagainya merupakan bukti konkrit bahwa negara kita membutuhkan pemimpin yang memiliki komitmen kuat memberantas korusi.

3. Tegas

Tegas disini adalah secara Nasional dan Internasional. Artinya, issue Nasional dan Internasional harus disikapi secara tegas, bukan ikut-ikutan terhadap kepentingan pemodal dan negara-negara kuat lainnya.

4. Memiliki Pemahaman Yang Mendalam Terhadap Sejarah Indonesia

Hal ini penting karena ketika seorang pemimpin tidak tahu terhadap sejarah nasional Indonesia, kebijakannya tidak akan memiliki manfaat buat kepantingan nasional. Misalnya sejarah bangsa kita yang dibangun diatas perbedaan suku, budaya, agama dan perbedaan-perbedaan laiinya. Sehingga pemimpin yang memiliki pemahaman terhadap sejarah nasional tidak akan melakukan diskriminsai terhadap siapapun.

5. Merakyat

Merakyat disini bukanlah turun dan membagikan sesuatu ketika mendekati masa pemilihan. Merakyat adalah orang yang dekat dengan rakyat baik ketika mau mengahadapi pencalonan ataupun sesudah terpilih dan seterusnya.

Kriteria diatas semoga dapat membantu agan-agan dalam memilih pemimpin di tahun 2014 mendatang. Semoga!

loading...

Tweet