Media Jerman Mengimbau Masyarakat Indonesia Jangan Sampai Seperti Syahrini

loading...

Media online Morgenpost.de, ikut memberitakan soal Syahrini.

Berita tertanggal 23 Maret 2018 itu, mengenai liburan Syahrini ke Holcaust Memorial di Berlin, Jerman.

Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, netizen Indonesia banyak yang mengecam postingan Syahrini saat di lokasi tersebut.

Meski sudah dihapus, namun postingan selfie diantara monumen dan diatasnya sudah terlanjur tersebar.

Dalam postingan itu, Syahrini gaya manjanya bilang seperti ini.

"Bagus yah...di tempat Hitler bunuh-bunuhan dulu".

Apa yang dilakukan Syahrini di Holocaust Memorial itu, dianggap oleh netizen kurang pantas.

Pasalnya Holocaust Memorial itu dibangun untuk mengenang korban kekejaman tentara Nazi.

Tempat ini juga dikenal sebagai tempat dimana sejarah gelap Eropa tersimpan.

Holocaust sendiri didirikan tahun 2003 dan disahkan tahun 2005, tepat 60 tahun setelah Perang Dunia II.

Monumen ini dibangun dengan tujuan menghormati orang-orang Yahudi Jerman yang menjadi korban kekejaman Nazi.

Dengan latar belakang pembangunan untuk menghormati korban kekejaman 60 tahun yang lalu itu, maka pengunjung nggak boleh mengambil foto, duduk, atau memanjat.

Kembali lagi soal pemberitaan yang dibuat oleh media online Jerman terhadap Syahrini.

Morgenpost.de disitu dalam kalimat pembukannya menuliskan bahwa ada penyanyi terkenal di Indonesia memicu kemarahan masyarakatnya sendiri.

Video saat di Holocaust Memorial, dianggap sebagai hal yang kurang sensitif.

Dalam pemberitaan itu juga dituliskan soal omongan Syahrini soal Holocaust Memorial yang jadi tempat Hitler melakukan pembunuhan.

Geramnya pemilik akun @Riyan Wahyudi juga dicantumkan oleh media online Jerman itu.

Lebih kurang apa yang dituliskan seperti ini,"Masyarakat jangan sampai seperti Syahrini. Jadi kaya dan sukses, tapi kurang berpendidikan".

loading...

Tweet