Cara Menolak Ajakan Menikah Dengan Santun

loading...

AkuIslam.ID - Saya seorang gadis berusia 20 tahun. Enam bulan yang lalu saya pacaran dengan seorang pria berusia 30 tahun (bujangan), namuns aya pacaran dengannya bukan dasar suka, melainkan rasa iba dan kasihan.

Ilustrasi

Dia cerita tentang perjalanan cintanya yang selalu ditolak setiap perempuan yang dia sukai. Tapi setelah pacaran, dia memaksa saya untuk berjanji kalau setahun mendatang saya harus mau dinikahi olehnya.

Waktu itu saya hanya katakan Insya Allah. Saat saya utarakan pada keluarga tentang dia, keluarga saya tidak ada yang setuju. Alasannya dia itu punya ilmu jelek. Saya ragu disamping tidak mencintainya, keluarga juga tidak merestui.

Semenjak pacaran sampai sekarang kami tidak pernah bertemu lagi karena saya merantau. Yang ingin saya tanyakan :

1. Apakah saya harus menikah dengannya setelah waktu yang ditentukan dulu tiba dan kalau saya menolaknya, bagaimana agar tidak menyakiti perasaannya?

2. Dulu saya menerima dia karena kasihan, tapi sekarang saya takut kalau dia hanya ingin memperalat saya untuk balas dendam ke teman saya, mengingat sebelumnya dia mengejar-ngejar teman saya?

3. Setelah saya pulang dari perantauan nanti, apa saya harus menemani dia?

Di atas adalah pertanyaan yang dikirim oleh Sahabat AkuIslam.ID dari Tangerang

Anda harus istikharah dan minta pertolongan pada Allah! Tanyakan pada Allah mana yang lebih baik, kalau putus yang terbaik, mohonlah kepada Allah agar diberi kemudahan agar bisa menolak dia dengan baik.

Hanya dengan doa dan dengan cara Allahlah, insya Allah terjadi sesuatu yang baik. Setelah Anda istikharah, Allah akan memberikan kemantapan hati pada Anda.

Kalau dia laki-laki yang baik menurut Allah, Anda akan mantap untuk menemui dia, tapi kalau tidak baik menurut Allah, Anda akan diberi rasa ragu untuk menemui dia.

from Aku Islam I Berbagi Kebaikan Untuk Sesama http://ift.tt/2IyinaN
Sumber KLIK Di Sini atau http://www.akuislam.id/

loading...

Tweet