loading...
Kebimbangan Santi Julia Arizka dalam memilih calon suami diijabat Allah SWT setelah ia rajin Tahajud. Ia merasakan kemantapan yang luar biasa dan mendapatkan jodoh terbaik bagi hidupnya. Berikut kisahnya...Santi Julia Arizka, Malang ( Foto @CeramahBersama ) |
Ibadah shalat Tahajud memang memiliki keistimewaan tersendiri. Begitu juga yang terjadi dalam hidupku. Sebuah perjalanan yang berawal dari pengalaman yang tidak mengenakkan, namun kini berakhir dengan indah.
Sebelumnya, perkenalkan dulu namaku Santi Julia Arizka yang tinggal di Kota Batu, Jawa Timur. Saat ini aku masih tercatat sebagai mahasiswi di salah satu perguruan tinggi di Malang. Dari beberapa perjalanan hidup yang aku alami, aku merasa bersyukur karena Allah SWT memberikan kemudahan dan petunjuk dalam hidupku. Mungkin semua itu berkat ibadah Tahajud yang istiqomah aku lakukan di malam hari.
Salah satu petunjuk Ilahi itu aku rasakan kala dirikua diliputi kebimbangan yang luar biasa dalam memilih laki - laki yang kelak akan menjadi mamku. Awalnya aku berkenalan dengans eorang muslim yang aku anggap sosok ideal sebagai pendamping hidupku. Namun setalah beberapa waktu menjalani perjalanan, entah mengapa hatiku menjadi ragu kepadanya.
RAGU MEMILIH JODOH
Aku ragu apakah kelak ia akan menjadi suami yang baik atau tidak. bahkan kehadirannya dalam hidupku membuatku tidak bahagia dan jauh dari ketenangan. Semakin hari, keraguan itu semakin memuncak. Aku pun dihadapkan situasi yang sulit antara melanjutkan niat menikah dengannya atau tidak.
Dalam keraguan itu, aku tidak menemukan jalan keluar. Aku pun pasrah dan menyerahkan sepenuhnya kepada Allah SWT. Lewat shalat Tahajud yang memang rajin aku lakukan, akhirnya aku meminta yang terbaik kepada Allah SWT.
Aku masih ingat betul, setelah shalat Tahajud aku selalu berdoa, "Ya Allah, isi hati ini hanya Engkau yang tahu, berilah jalan keluar akan kebimbangan yang aku alami ini. Ya Allah, aku tidak kuat lagi menjalin hubungan dengan orang ini. Ya Allah, tunjukkan kepadaku kalau dia bukan jadi terbaik bagiku, lepaskan dia dariku, gantilah orang laki - laki yang benar - benar sesuai dengan impianku dengan rida-Mu, menjadikan aku bahagia dan lebih dekat lagi dengan Engkau, dia yang tidak hanya menjadi suami bagiku, akan tetapi juga bisa menjadi imam bagiku."
Subhanallah, beberapa hari kemudian aku merasa doaku diijabat Allah SWT. Sedikit demi sedikit, ketidak tenangan dalam hidupku mulai hilang. Sebaliknya diri ini merasa ketenangan yang luar biasa. Hingga akhirnya aku memutuskan dengan baik - baik untuk tidak melanjutkan hubungan itu dan mencari imam terbaik lainnya. Akhirnya aku jadi lebih tegar dalam menghadapi hidup.
Hal itupun membuat aku sadar bahwa perintah melaksanakan shalat Tahajud benar - benar penuh hikmah. Dalam Alquran Allah SWT telah menegaskan, "Hai orang yang berselimut (muhammad), 2. Bangunlah (untuk sembahyang) di malam hari," (QS Al Muzammil : 1-2).
Kemudian yang lebih mengesankan lagi, lewat shalat Tahajud ini, akhirnya Allah SWT mengirimkan "kado" istimewa buatku. Aku dipertemukan dengan seseorang laki - laki yang jauh lebih baik dari sebelumnya.
SEGERA MENIKAH
Dalam proses perkenalan itu, aku terus melakukan shalat Tahajud untuk mendapatkan petunjuk-Nya. Hasilnya, semakin hari hatikua semakin mantap untuk menerima dirinya menjadi imamku. Aku merasakan dia kelak akan menjadi imam yang baik buat diriku.
Aku sangat bahagia dan hidupku penuh dengan syukur. Bentuk syukur ini kulakukan bukan hanya di lisan, tetapi aku tingkatkan ibadahku dan semakin semangat shalat Tahajud. Subhanallah, ternyata Allah punya rencana manis buatku. Kebahagiaanku sunggu berbunga-bunga setelah lelaki itu dengan tegas menyatakan kesiapannya menjadi imam bagiku. Aku lebih bersyukur lagi karena hubungan kami akhirnya diresui oleh kedua orang tuaku dan keluarga besarku.
Aku yakin dan sadar bahwa cinta yang luar biasa ini merupakan kado istimewa dari-Nya. Kini kami berdua sudah bertunangan dan dalam waktu dekat akan segera menikah. Subhanallah, dengan doa yang teriringi tangisan tulus serta Tahajud yang aku lakukan secara istiqomah telah mengubah hidupku jadi lebih baik. Terima Kasih ya Allah, anugerah-Mu begitu luar biasa kepadaku. Engkau telah mengirimkan "kado istimewa" ini kepadaku.
Nah, Itu merupakan kisah yang dikirimkan dari sahabat Santi Julia Arizka, Sahabat Ceramah Bersama Dari Malang. Dan jika sobat Ceramah Bersama ingin berbagi kisah - kisah hidup yang bisa menginspirasi untuk semuanya bisa kirimkan melalui email ceramahbersama@yahoo.com dan nantikan hadiah dari kami jika Artikel sobat di muat.
loading...