Inilah Pertanyaan Rasulullah Kepada Iblis

loading...
Di antara kelebihan Rasulullah Saw adalah dapat melihat iblis dan berdialog dengannya, karena ini termasuk diantara mukjizat yang beliau miliki. Seperti kisah berikut, Rasulullah bertemu dengan iblis dan beliau menanyakan beberapa hal kepada iblis perihal siasatnya mengganggu manusia.

Ilustrasi ( Foto @ceramahbersama )

Sewaktu Rasulullah Saw datang ke masjid, beliau melihat iblis berdiri di depan pintu masjid. Maka, Rasulullah Saw langsung menegurnya, "Wahai Iblis, apa yang kamu lakukan disini ?"

Iblis menjawab, "Aku hendak masuk ke masjid untuk merusak shalatnya orang yang sedang shalat itu, akan tetapi aku takut terhadap orang yang sedang tidur ini."

Rasulullah Saw kemudian bertanya, "Wahai iblis, kenapa kamu tidak takut terhadap orang yang sedang shalat, beribadah dan bermunajah kepada Allah, malah engkau takut terhadap orang yang sedang tidur ini yang dalam keadaan kelupaan ?"

Iblis menjawab, "Orang yang sedang shalat itu adalah orang bodoh, tidak mengerti tentang syarat rukunya shalat, tumakninah, serta konsentrasinya di dalam shalat. Untuk merusak shalatnya sangat mudah bagiku, sedangkan orang yang sedang tidur ini adalah orang yang alim, jika aku merusak shalatnya orang yang bodoh itu akan khawatir nanti ia membangunkan orang alim yang sedang tidur ini, kemudian ia mengajari serta membetulkan shalatnya orang yang bodoh tersebut."

Oleh karena itu, Rasulullah Saw bersabda, "Tidurnya orang alim lebih baik dibandingkan dari ibadahnya orang yang bodoh."

ALASAN SETAN

Di lain kesempatan, Ibnu Abbas Ra berkata, Pada suatu hari Rasulullah Saw keluar menuju masjid, tiba - tiba beliau bertemu iblis, lalu Rasulullah Saw bertanya kepada iblis. "Apa yang menyebabkan kamu datang ke pintu masjid ini ?"

Iblis menjawab, "Wahai Muhammad, Allah telah mendatangkan aku kesini."

Rasulullah Saw kemudian bertanya, "Untuk apa kamu datang ke sini?"

Iblis menjawab, "Aku ke sini agar engkau bertanya kepadaku tentang perkara yang engkau kehendaki."

Ibnu Abbas melanjutkan perkataannya, adapun sesuatu yang pertama kali ditanyakan oleh Rasulullah Saw kepada iblis adalah shalat berjamaah. "Wahai iblis, kenapa kamu menghalangi umatku untuk menunaikan shalat berjamaah ?"

Iblis menjawab, "Wahai Muhammad, ketika umatmu keluar untuk menunaikan shalat, maka diriku dilempari bara api yang panas dan ini berlangsung terus sampai mereka berpisah (dari shalat berjamaah)."

Rasulullah Saw lalu bertanya, "Wahai iblis, kenapa kamu menghalangi umatku untuk membaca Alquran ?"

Iblis menjawab, "Ketika umatmu membaca Alquran, maka melelehlah tubuhku seperti timah." Rasulullah Saw bertanya, "Wahai iblis, kenapa kamu mencegah umatku untuk berjihad ?"

Iblis menjawab, "Ketika mereka pergi berjihad, maka kedua kakiku ini terikat sampai mereka kembali (dari berjihad). Selanjutnya Rasulullah Saw bertanya, "Kenapa kamu menghalangi umatku dari pergi haji?"

Iblis menjawab, "Ketika mereka keluar pergi haji, maka tubuhku ini dirantai dan dibelenggu, dan ketika mereka hendak bersedekah, maka diletakkan di atas kepalaku gergaji, lalu gergaji itu menggergaji kepalaku sebagaimana ia menggergaji kayu."

Itulah pengakuan iblis ketika ditanya oleh Rasulullah Saw tentang motif penyesatan yang ia lakukan terhadap umat Muhammad. Di samping itu, setan juga mencari teman sebanyak - banyaknya untuk diajak tinggal di dalam neraka. Nauzubillah.

Sumber : http://ceramahbersama.blogspot.co.id
loading...