Dua Mata yang Tidak Akan Tersentuh Api Jahannam

Selain indahnya surga, Anda pasti juga pernah mendengar kisah tentang neraka yang mengerikan, bukan? Neraka merupakan tempat yang diciptakan Allah untuk manusia yang berbuat dosa semasa hidup di dunia. Di tempat inilah manusia akan dihukum sesuai dengan dosa yang mereka perbuat. Tahukah Anda, jika hampir semua anggota tubuh tidak akan luput dari pertanyaan mengenai amalan dan juga dosa yang sudah diperbuat selama selama di dunia, termasuk salah satunya : Mata. Mata yang selama ini kita banggakan bisa mengantarkan kita ke surge, tapi sebaliknya juga bisa menenggelamkan kita ke neraka.

Hem, mungkin sebagian dari kita merasa heran, bagaimana mata bisa menjadi penentu kita ke surga atau neraka? Mata merupakan jendela dunia. Dengan mata, kita dapat melihat indahnya dunia, birunya langit, dan putihnya awan. Dengan mata pula, kita bisa melihat orang-orang yang kita cintai, dari mulai anak, istri, orang tua, dan lainnya. Mengingat besarnya manfaat mata, maka sudah selayaknya kita mensyukurinya dengan cara menggunakannya secara bijak agar mata yang dianugerahkan pada kita menjadi jembatan menuju ke surga.

Sumber artikel dari kajianlagi.blogspot.co.id

Namun sayangnya, manusia seringkali lupa akan nikmat Allah yang berupa mata, sehingga mereka menggunakannya untuk berbuat maksiat kepada Allag SWT, misalnya : melihat sesuatu yang dilarang oleh Allah SWT. Hal inilah yang tanpa disadari justru membawa pemiliknya ke dalam neraka jahannam yang mengerikan. Berbicara tentang mata, ternyata ada dua jenis mata yang membuat pemiliknya yang tidak akan disentuh oleh api neraka di akhirat. Hem, kira-kira, siapakah pemilik mata yang tidak pernah tersentuh api neraka tersebut? Agar lebih jelasnya, simak penjelasan dalam hadits berikut ini :

Rasulullah SAW bersabda: “Dua mata yang tidak akan disentuh api neraka untuk selama-lamanya : mata yang menangis karena takut kepada Allah dan mata yang bermalam dalam rangka berjaga di jalan Allah”. (HR. Tirmidzi).
Dalam hadits diatas menyebutkan, bahwa ada dua mata yang beruntung karena tidak akan tersentuh api neraka. Agar lebih jelasnya, mari kita bahas satu persatu :

Mata yang Menangis karena Takut kepada Allah

Tidak semua orang memiliki jenis mata yang seperti ini. Orang yang memiliki mata ini mempunyai ciri ciri : memiliki jiwa yang bersih, ruh serta hati yang jernih diiringi dengan rasa takut kepada Allah. Orang demikianlah yang akan mudah mengalir air mata takwanya untuk Allah, bukan air mata palsu yang penuh dengan kepura-puraan.
Banyak pahala dan manfaat yang akan diperoleh manusia jika ia menangis karena takut kepada Allah. Menangis akan melahirkan hati yang lembut, merupakan ciri-ciri orang shaleh, dan menangis adalah sifat-sifat orang khusyuk yang akan menghuni surga. Selain itu, menangis karena takut kepada Allah SWT memiliki keutamaan yang sangat agung di sisi Allah SWT.
Rasulullah SAW bersabda:
“Tidak akan masuk neraka seseorang yang menangis karena takut kepada Allah, hingga susu kembali ke payudara”. (HR. Tirmidzi dan Nasa’i)
Dalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh imam bukhari dan imam Muslim disebutkan bahwa ada tujuh golongan manusia yang Allah SWT naungi dengan naugan-Nya di hari yang tidak ada lagi naungan melainkan hanya naungan-Nya, diantaranya adalah : “…dan seseorang yang mengingat Allah saat menyendiri lalu kedua matanya meneteskan air mata”. (HR. Bukhari & Muslim)

Mata yang Bermalam dalam Rangka Berjaga di Jalan Allah

Mata kedua yang tidak akan disentuh oleh api neraka adalah mata yang bermalam dalam rangka berjaga-jaga di jalan Allah. Mata yang mengerjakan hal ini tidak akan disentuh neraka karena ia menjalankan tugas yang sangat mulia untuk tetap berjaga di malam hari dalam rangka berjihad di jalan Allah.
Jenis mata pertama dan kedua ini pada hari kiamat kelak akan mendapatkan suatu naungan yang tidak akan ada naungan melainkan hanya naungan langsung dari Allah SWT.
Itulah dua mata yang tidak akan disentuh oleh api neraka pada hari kiamat kelak. Untuk itu, lakukanlah amalan-amalan agar bisa di tempatkan di surga-Nya Allah SWT. Semoga artikel ini bermanfaat untuk menjadikan kita umat yang lebih baik.