Ternyata Bayi Unik Ini Bisa Mendeteksi Kebohongan

loading...
SerUnique.com - Sahabatku semua, Jumpa lagi dengan artikel terbaru di blog Unik dan Aneh. Berita yang sangat aktual, seru, unik dan aneh akan dipaparkan pada anda. Silahkan simak info tentang Ternyata Bayi Unik Ini Bisa Mendeteksi Kebohongan  Semoga bermanfaat dan anda terhibur sekali. Simak ya... Jangan lupa Follow Twitter admin di @Share_Doang Google Plus +Mukti Effendi  dan Facebook Fans di SeruniqueCom

Ternyata Bayi Unik Ini Bisa Mendeteksi Kebohongan

Bayi Unik, Foto Bayi, Nama2 bayi Unik, Bayi Gemes, Bayi Lucu,

Apaiya.com - Unik, ternyata bayi lebih cerdas dari yang kita pikirkan lho. Sebuah penelitian baru menemukan bahwa bayi yang berusia kurang dari setahun bisa mengetahui orang dewasa bisa dipercaya atau tidak. Seperti di ungkap dalam penelitian itu Infant Behavior and Development.

Menurutnya, "Bahkan di usia yang masih sangat muda, anak-anak tidak menelan informasi dengan membabi buta," ucap Diane Poulin-Dubois, yang merupakan ketua peneliti dan guru besar psikologi di Pusat Penelitian Perkembangan Manusia Universitas Concordia. Ucapan atau informasi yang meragukan atau berlawanan secara otomatis disaring oleh sistem kognisi anak-anak.

Guna menentukan apakah bayi-bayi itu mencerna mentah-mentah atau melihat kredibilitas orang di sekitarnya,  maka Poulin Dubois dan koleganya melakukan sebuah percobaan menarik yang melibatkan enam puluh bayi berusia antara tiga belas dan enam belas bulan. 

Sebagian(separuh) bayi itu berinteraksi dengan orang dewasa "yg dapat dipercaya", dan sisanya berinteraksi dengan orang dewasa "yg tidak dapat dipercaya". Lalu mereka bermain dengan kotak yang dalam beberapa kasus berisi mainan dan lainnya kosong.

Di percobaan pertama adalah, orang dewasa akan melihat di dalam kotak dan menampakkan keceriaan dan kebahagiaan. Lalu bayi-bayi itu suruh melihat ke dalam kotak untuk mengetahui apa yang membuat orang dewasa bermimik seperti itu. 

Orang dewasa "yang tidak dapat dipercaya" mengeluarkan komentar berupa "ooo" serta "ah" bila melihat kotak kosong, sedangakn orang dewasa "yang dapat dipercaya" menunjukkan atau membuat keributan hanya jika di dalam kotak ada mainan.

Lalu percobaan kedua menggunakan pasangan bayi-orang dewasa yang sama. Namun kali ini orang dewasa menggunakan dahi selain tangannya untuk menyalakan sebuah lampu. Adapun idenya adalah bahwa bayi yang percaya kepada teman orang dewasanya akan mencoba meniru perilaku mereka.

Dan benar saja, ternyata bayi-bayi lebih suka menggunakan dahi mereka untuk menyalakan lampu saat mereka bermain permainan "apa yang ada di dalam kotak?" dengan orang dewasa "yang dapat dipercaya" dibandingkan ketika mereka bermain dengan orang dewasa "yg tidak dapat dipercaya".

Bagi anak kecil, hal itu semua berkaitan dengan bagaimana bertahan hidup. "Kita adalah makhluk sosial dan keturunan manusia tergantung pada pengasuh mereka untuk waktu yang cukup lama. Dan belajar dari orang lain merupakan kunci untuk belajar budaya tetapi hal itu mengandung risiko juga seperti informasi yang tidak pas.  Kemampuan untuk melacak orang-orang 'tidak biasa' atau 'tidak bisa dipercaya' jadi senjata untuk melindungi bayi-bayi itu saat memperoleh informasi salah," ungkap Poulin-Dubois.

Untuk itu, mulai sekarang berhati-hati deh, janganlah suka membohongi anak kecil. Jika tidak mau dicap orang yang tak bisa dipercaya.
 
loading...

Related Posts :