loading...
SerUnique.com - Sahabatku semua, Jumpa lagi dengan artikel terbaru di blog Unik dan Aneh. Berita yang sangat aktual, seru, unik dan aneh akan dipaparkan pada anda. Silahkan simak info tentang Inilah Doa dan Niat Puasa Arafah 2014/9 Dzulhijjah 1435 H serta Keutamaan nya Semoga bermanfaat dan anda terhibur sekali. Simak ya... Jangan lupa Follow Twitter admin di @Share_Doang Google Plus +Mukti Effendi dan Facebook Fans di SeruniqueCom
Inilah Doa dan Niat Puasa Arafah 2014/9 Dzulhijjah 1435 H serta Keutamaan nya. Bacaan Doa Kemauan Puasa Arafah 2014/9 Dzulhijjah 1435 H serta Keutamaan nya. Sebentar lagi, umat Islam semua dunia bakal menyongsong hari yang sangatlah besar dalam bln. Dzulhijjah. Bln. Dzulhijjah adalah bln. istimewa untuk umat Islam untuk melakukan beribadah haji.
Didalam bln. Dzulhijjah itu ada hari Arafah. Hari Arafah yaitu hari ketika umat Islam yang tengah berhaji melakukan wukuf di Arafah. Hari ini mempunyai keutamaan yang sangatlah besar dalam Islam, baik untuk jama’ah Haji ataupun umat Islam yang lain. Keutamaan itu bisa didapat optimal bila diupayakan lewat cara serta kemauan yang benar. Keutamaan hari Arafah, aktivitas beribadah di hari itu serta langkah memperoleh keutamaannya yaitu sebagian keindahan dari beragam keindahan ajaran dalam agama Islam.
Di hari Arafah ini, umat Islam dari beragam pelosok dunia untuk melakukan inti beribadah haji yaitu beribadah wukuf. Wukuf di Arafah adalah rukun inti dari beribadah haji. Nah, untuk kita yang ada di tanah air serta belum memiliki kesempatan untuk lakukan beribadah haji, kita dapat juga lakukan beribadah lain yang nilai pahalanya tidak kalah jauh dengan wukuf di Arafah yaitu dengan melakukan Puasa Arafah.
Puasa Arafah yaitu puasa yang cuma dikerjakan pada hari Arafah yaitu pada tanggal 9 Dzulhijjah yakni hari ketika jama’ah haji lakukan wukuf di padang Arafah. Adapun hukumnya sendiri yaitu Sunnah Muakad, yaitu sunnah yang sangatlah disarankan. Walau sunnah, tetapi Puasa Arafah ini sangatlah disarankan untuk dikerjakan untuk umat Islam di semua bumi, terkecuali memanglah ada rintangan yang tidak sangat mungkin untuk lakukan beribadah shaum ini. Adapun saat pengerjaannya yaitu sama juga dengan Wukuf di Arafah (untuk yang tengah melaksanakan ibadah Haji) yaitu tanggal 9 Dzulhijjah.
Tersebut disini Niat Puasa Arafah
NAWAITU SAUMA ARAFAH SUNNATAN LILLAHI TA’ALAH
Berarti : Saya kemauan puasa Arafah, sunnah lantaran Allah ta’ala.
Nah, puasa Puasa Arafah ini mempunyai keutamaan yang mengagumkan besarnya. Tersebut disini keutamaan dari puasa pada tanggal 9 Dzulhijjah ini. Pertama, bisa menghapuskan dosa sepanjang dua th. yaitu setahun pada awal mulanya serta setahun ke depan. Seperti dijelaskan dalam hadits tersebut : Rasulullah SAW pernah di tanya perihal puasa hari Arafah, beliau menjawab, “Puasa itu meniadakan dosa setahun waktu lalu serta setahun selanjutnya. ” (HR. Muslim)
Ke-2, pembebasan dari api neraka. Beberapa ulama menuturkan bahwa pembebasan dari neraka pada hari Arafah diberikan Allah tidak cuma pada jamaah haji yang tengah wukuf, tetapi juga untuk golongan muslimin yg tidak tengah menggerakkan haji. Terlimpahkannya ampunan Allah pada dosa sepanjang dua th. lewat puasa Arafah sangatlah berkenaan dengan keutamaan ke-2 ini. “Di pada hari yang Allah banyak membebaskan seorang dari neraka yaitu hari Arofah. Dia bakal mendekati mereka lantas bakal memperlihatkan keutamaan mereka pada beberapa malaikat. Lalu Allah berfirman : Apa yang di idamkan oleh mereka? ” (HR. Muslim)
Ketiga, dikabulkan doa saat puasa Arafah. Dengan cara umum doa orang yang berpuasa bakal dikabulkan oleh Allah. Ditambah lagi dengan keutamaan saat hari Arafah yang disebut sebaik-baik doa pada saat itu, jadi makin kuatlah keutamaan terkabulnya doa orang yang berpuasa Arafah pada hari itu. “Sebaik-baik do’a yaitu do’a pada hari Arafah. Serta sebaik-baik yang kuucapkan, begitupun disampaikan oleh beberapa Nabi sebelumku yaitu perkataan “Laa ilaha illallah wahdahu laa syarika lah, lahul mulku walahul hamdu wa huwa ‘ala kulli syai-in qadiir (Tak ada Ilah terkecuali Allah semata, tak ada sekutu bagi-Nya. MilikNyalah semua kerajaan serta semua pujian, Allah Maha Kuasai semua suatu hal). ” (HR. Tirmidzi, hasan)
Sumber : iberita
loading...